Sabtu, 31 Desember 2011

Negara dan warga negara.


1.                   Pengertian Negara   dan warga Negara
Negara adalah suatu organisasi dari sekelompok manusia  yang bersama-sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui adanya satu pemerintahan yang mengurus tata tertib serta keselamatansekelompok manusia tersebut.
Warga Negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain  yang disahkan dengan Undang – Undang sebagai warga negara.
2.                   Negara dan Warga Negara dalam Sistem Kenegaraan di Indonesia.
Kedudukan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Negara yang pada dsarnya mensyaratkan adanya wilayah, pemerintahan, pendududk sebagai warga negara, dan pengakuan dari negara lain.  NKRI adalah negara berdaulat yang mendapatkan pengakuan dari dunia  internasional dan menjadi anggota PBB. NKRI mempunyai kedudukan dan kewajiban yang sama dengan negara-negara lain di dunia, yaitu ikut serta memelihara dan menjaga perdamaian dunia karena kehidupan d NKRI tidak terlepas dari pengaruh kehidupan dunia internasional (global) . NKRI didirikan berdasarkan UUD 1945 yang mengatur tentang kewajiban negara terhadap negaranya dalam suatu sistem kenegaraan. Kewajiban negara terhadap warganya pada dasarnya adalah memberikan kesejahteraan hidup dan keamanan lahir batin sesuai dengan sistem demokrasi yang dianutnya. Negara juga wajib melindungi hak asasi warganya sebagai manusia individual (HAM) berdasarkan ketentuan internasional, yang dibatasi oleh ketentuan agama, etika, moral, dan budaya ynag berlaku  di negara Indonesia dan oleh sistem kenegaraan yang digunakan.
3.                   Hubungan Warga Negara dan Negara
a)      Kesamaan Kedudukan dalam Hukum dan Pemerintahan
b)      Hak Atas Pekerjaan dan Penghidupan yang Layak Bgi Kemanusiaan
c)      Kemerdekaan Berserikat dan Berkumpul
d)     Kemerdekaan Memeluk Agama
e)      Hak dan Kewajiban Pembelaan Negara
f)       Hak Mendapatkan Pengajaran
g)      Kebudayaan Nasional Indonesia
h)      Kesejahteraan Sosial

tulisan 1

Fungsi Keluarga dalam Kehidupan Individu.
Ada beberapa pengertian tentang keluarga yang menurut saya adalah:
 Keluarga adalah tempat atau wadah bagi salah satu pembentukan karakteristik seseorang dan pertama kalinya seseorang merasakan kehangatan kasih sayang sebagai makhluk yang paling sempurna di dunia. Keluarga juga tempat untuk berlindung dari segala sesuatu yang dapat membahayakan diri manusia itu sendiri.
Keluarga adalah kesatuan yang sewajarnya serta bersifat pokok dari masyarakat dan berhak mendapat perlindungan dari masyarakat dan negara. Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan bertempat tinggal di suatu dalam suatu atap(rumah) yang saling ketergantungan. Keluarga itu terbentuk karena adanya persatuan hubungan antara individu satu dengan individu lainnya, yang kedua-duanya berprinsip atau ingin hidup bersama dan menghasilkan anggota-anggota baru, dari bersatunya dua individu itu , yaitu bersatunya ayah dan ibu yang menghasilkan anak. Keluarga itu sendiri sangat berguna untuk menjalani hidup bersama dengan orang- orang yang kita sayangi, karena manusia pada dasarnya saling membutuhkan dan saling melengkapi, karena tiap manusia mempunyai jodoh masing-masing yang tujuannya untuk saling berbagi dalam suka atau pun duka, yang saling menemani dan saling menjaga dalam kehidupanya, sampai mereka dipisahkan oleh sang pencipta atau Tuhan. Dan dalam membentuk suatu tatanan dalam ruang lingkup mereka harus menjalaninya satu sama lain tanpa ada paksaan atau tekanan karena itu sudah menjadi kesepakatan, yang berasal dari Ayah dan Ibu yang di tunjukan pada diri mereka sendiri dan anaknya.
Berikut ini saya akan memberikan beberapa contoh fungsi keluarga di dalam kehidupan diri saya pribadi dan orang lain.
      1. Kasih sayang
Tentu pertama kali kita lahir ke dunia ini kita sudah mendapatkan kasih sayang dari seorang ibu, ayah dan bahkan keluarga kita. Dan dari situlah kita harus mencintai dan mengasihi sesama anggota keluarga dan kemudian untuk mengasihi masyarakat di mana kita berada.


2. Media Keakraban
Sebab dalam keluarga lah pertama-tama seseorang mengalami hubungan dengan manusia dan memperoleh representasi dari dunia sekelilingnya. Pengalaman hubungan dengan keluarga semakin diperkuat dalam proses pertumbuhan sehingga melalui pengalaman makin mengakrabkan seorang anak dengan lingkungan keluarga. Keluarga menjadi dunia dalam batin anak dan keluarga bukan menjadi suatu realitas di luar seorang anak akan tetapi menjadi bagian kehidupan pribadinya sendiri. Anak akan menemukan arti dan fungsinya

3. Pembentukan kepribadian
Pribadi seseorang dapat dinilai dari diri kepribadian keluarganya. Jika pribadi keluarga tersebut buruk maka cenderung orang itu memilih sifat yang buruk juga. Sebaliknya jika pribadi seseorang baik, tentu dia berasal dari keluarga yang baik pula.

4. Keagamaan
Fungsi ini untuk membangun insan yang agamis yang bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kita sering diajari keagamaan dari kita kecil hingga kita dewasa oleh keluarga kita. Fungsi ini dimungkinkan untuk dijalankan oleh setiap keluarga karena pada kenyataannya di samping agama sudah menjadi pegangan hidup bangsa juga adalah sebagai landasan idil negara kita pada sila pertama. Contoh : Iman, takwa, kejujuran, kesholehan , ketaatan beribadah, kesabaran, kasih sayang, tanggung jawab.
1.    Rasa Aman
Kebanyakan dari orang ketika dia mendapatkan masalah, yang pertama dia lakukan adalah meminta perlindungan atau rasa aman. Seperti hal nya anak kecil ketika dia berkelahi dengan temannya dia langsung cerita kepada ibu nya untuk meminta perlindungan.

6. Fungsi Ekonomi
Upaya yang dilakukan dalam memberikan suatu kegiatan yang bersifat ekonomis yang sangat produktif untuk, meningkatkan kesejahteraan keluarga dan sebagai wahana pendidikan pada keluarga. 
Adapun Fungsi keluarga dalam kehidupan dilingkungan sangat penting,karna;

a. Terjalinnya hubungan keluarga satu dengan keluarga lainnya dan membentuk keluarga baru yang lebih besar.
b. Tejalinnya silaturahim yang baik antar keluarga
c.  Membantu kita, apabila kita sedang mengalami kesusahan, karena pada dasarnya manusia tidak bisa hidup sendiri.
d. Selalu berbagi baik susah atau pun senang dan tidak merasa kesepian karena adanya keluarga lain yang menghibur.
e. Keluarga yang baik akan membentuk anggota keluarganya menjadi baik, dan bisa membawa pengaruh yang baik untuk lingkungan yang ada di sekitarnya.
f. jika satu sama lain sadar akan hadirnya keluarga lain, yang sangat berguna dan membantu diri dan keluarganya dalam kehidupan sehari-hari di lingkungannya.






Tugas 2


Dalam kehidupan kita mengenal adanya tiga karakter dan lingkungan yang dimiliki oleh manusia, yaitu: individu, keluarga, dan masyarakat. Berikanlah sebuah pemahaman dari tiga tipe atau pola kehidupan dan jelaskan pula contoh- contoh dari masing-masing kehidupan tersebut.
Jawab:
INDIVIDU, KELUARGA, DAN MASYARAKAT’
Individu atau pribadi manusia merupakan keseluruhan jiwa-raga yang mempunyai ciri khas  pertumbuhan individu adalah proses perubahan secara perlahan pada manusia dalam mengenal suatu secara keseluruhan baru kemudian mengenal bagian-bagian dari lingkungan yang ada.
Pembagian pertumbuhan individu berdasarkan psikologi:
1.      Masa vital yaitu dari usia 0 – 2 tahun. Pada masa individu menggunakan fungsi-fungsi biologis  untuk menemukan berbagai hal dalam dunia.
2.      Masa estetikaq dari usia 2 – 7 tahun. Pertumbuhan anak dalam fungsi panca indera, sebagai subjek yang mempunyai kebebasan untuk menghendaki sesuatu.
3.      Masa intelektualdari usia 7 – 14 tahun. Adanya minat kepada kehidupan praktis sehari-hari yang konkret , sangat realistik ingin tahu, ingin belajar, gemar membentuk kelompok sebaya.
4.      Masa sosial dari usia 13 – 21 tahun

Keluarga  adalah unit atau satuan masyarakat terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat.
Konsep keluarga:
1.      Keluarga terdiri dari orang-orang yang bersatu karena ikatan perkawinan.
2.      Anggota suatu keluarga biasanya hidup bersama-sama dalam satu rumah dan mereka membentuk suatu rumah tangga (household).
3.      Keluarga itu merupakan satu kesatuan orang-orang yang berinteraksi dan saling berkomunikasi yang memainkan peran suami-istri, bapak-ibu.
4.      Keluarga itu mempertahankan suatu kebudayaan bersama dan sebagian besar berasal dari kebudayaan umum yang lebih luas.
Masyarakat adalah suatu istilah yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari, ada masyarakat kota, desa, ilmiah, dan sebagainya.
Pertumbuhan masyarakat dapat di golongkan menjadi:
1.      Masyarakat sederhana (primitif). Dalam lingkungan masyarakat ini pola pembagian kerja cenderung dibedakan menurut jenis kelamin.
2.      Masyarakat maju. Masyarakat maju memiliki aneka ragam kelompok sosial, masyarakat tumbuh dan berkembang berdasarkan kebutuhan serta tujuan tertentu yang akan tercapai.

Tugas 1.


Pendidikan tinggi diharapkan menghasilkan sarjana-sarjana yang mempunyai seperangkat pengetahuan diantaranya: kemampuan akademis, kemampuan profesional, dan kemampuan personal. Sebutkan ketiga kemampuan tersebut dan jelaskan dengan contoh-contohnya.
Jawab:
Semua pengetahuan tersebut dipersiapkan untuk mendapatkan kemampuan:
1.      Kemampuan akademis adalah kemampuan untuk berkomunikasi secara ilmiah, baik lisan, maupun tulisan, menguasai peralatan analisis, maupun berfikir logis, kritis, sistematis dan analitis, memiliki kemampuan konsepsional untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah yang dihadapi, serta mampu menawarkan alternatif pemecahannya.
2.      Kemampuan profesional adalah kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang bersangkutan. Dengan kemampuan ini, lembaga ahli diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang tinggi dalam bidangnya.
3.      Kemampuan personal adalah kemampuan kepribadian. Dengan kemampuan ini para tenaga ahli diharapkan memiliki kemampuan sehingga mampu menunjukkan sikap, tingkah laku, tindakan yang mencerminkan kepribadian indonesia, memahami dan mengenal nilai-nilai keagamaan, kemasyarakatan, dan ke Negaraan serta memiliki pandangan yang luas dan kepekaan terhadap berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat indonesia.